PUASA SYAWAL

Setelah Lebaran atau idul Fitri, umat Muslim memang dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunnah 6 hari di Bulan Syawal yang disebut dengan Puasa Syawal.

Puasa Syawal merupakan salah satu puasa sunnah yang dianjurkan karena ada keutamaan di dalamnya. Puasa Syawal dilakukan sejak 2 Syawal, artinya untuk tahun ini Puasa Syawal bisa dilakukan sejak tanggal 3 Mei 2022. Puasa Syawal dilakukan selama 6 hari. Sampai kapan? Puasa Syawal boleh dilakukan selama masih di bulan Syawal. Artinya tidak masalah jika dilakukan tidak tepat tanggal 3 Mei 2022, dan tetap mendapat keutamaan yang bisa diperoleh.

Mengutip keterangan Syekh Muhammad Nawawi al- Bantani dalam Syarh Muslim. “Ulama mazhab Syafi’i berpandangan bahwa puasa enam hari pada Syawal paling utama/afdal dilaksanakan secara berturut-turut setelah Idul Fitri. Namun, jika tidak secara berturut-turut (setelah Idul Fitri) atau dilaksanakan hingga akhir Syawal pun tetap akan mendapatkan keutamaan puasa Syawal sepanjang sebelumnya telah melaksanakan puasa Ramadlan.”

Jumhur ulama yakni mazhab Syafi’i, Hanbali dan Hanafi menyatakan hukum berpuasa enam hari di bulan Syawal adalah sunnah. Sedangkan Mazhab Maliki menghukumi makruh.

Menurut Ibnu Rajab al-Hambali, keutamaan puasa enam hari pada Syawal antara lain menggenapkan pahala puasa Ramadlan menjadi setahun penuh.

Rasulullah SAW Bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ وَأَتْبَعَهُ سِتَّاً مِنْ شَوَّالٍ، كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

Artinya, “Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun.” (HR Muslim)

Selain itu, kedudukan puasa sunah pada Sya’ban dan Syawal terhadap puasa Ramadlan untuk menutupi kekurangan yang mungkin terjadi pada pelaksanaan puasa Ramadlan.

Wallahualam Bissawab…